4 faktor muncul nya indentitas suatu bangsa
yaitu
faktor primer , faktor pendorong, faktor penarik dan faktor reaktif.
*
Faktor pertama, mencakup etnisitas, teritorial, bahasa, agama
dan yang sejenisnya. Bagi bangsa Indonesia yang tersusun atas berbagai
macam etnis, bahasa, agama wilayah serta bahasa daerah, merupakan suatu
kesatuan meskipun berbeda-beda dengan kekhasan masing-masing.
Unsur-unsur yang beraneka ragam yang masing-masing memiliki ciri khasnya
sendiri-sendiri menyatukan diri dalam suatu persekutuan hidup bersama
yaitu bangsa Indonesia. Kesatuan tersebut tidak menghilangkan
keberanekaragaman, dan hal inilah yang dikenal dengan Bhineka Tunggal
Ika.
* Faktor kedua, meliputi pembangunan komunikasi dan
teknologi, lahirnya angkatan bersenjata modern dan pembangunan lainnya
dalam kehidupan Negara. Dalam hubungan ini bagi suatu bangsa kemajuan
ilmu pengetahuan dan teknologi serta pembangunan negara dan bangsanya
juga merupakan suatu identitas nasional yang bersifat dinamis. Oleh
karena itu bagi bangsa Indonesia proses pembentukan identitas nasional
yang dinamis ini sangat ditentukan oleh tingkat kemampuan dan prestasi
bangsa Indonesia dalam membangun bangsa dan negaranya. Dlm hub ini
kesatuan dan persatuan sangat diperlukan.
* Faktor ketiga,
mencakup kodifikasi bahasa dalam gramatika yang resmi, tumbuhnya
birokrasi, dan pemantapan sistem pendidikan nasional. Bagi bangsa
Indonesia bahasa telah merupakan bahasa persatuan dan kesatuan nasional,
sehingga bahasa Indonesia telah merupakan bahasa resmi negara dan
bangsa Indonesia. Bahasa Melayu telah dipilih sebagai bahasa antar etnis
atau daerah di Indonesia telah memiliki bahasa daerah masing-masing.
Demikian pula menyangkut birokrasi serta pendidikan nasional telah
dikembangkan sedemikian rupa meskipun sampai saat ini senantiasa
dikembangkan.
* Faktor keempat, meliputi penindasan,
dominasi, dan pencarian identitas alternatif melalui memori kolektif
rakyat. Bangsa Indonesia yang hampir tiga setengah abad dikuasai oleh
bangsa lain sangat dominan dalam mewujudkan faktor keempat melalui
memori kolektif rakyat Indonesia. Penderitaan dan kesengsaraan hidup
serta semangat bersama dalam memperjuangkan kemerdekaan merupakan faktor
yang sangat strategis dalam membentuk memori kolektif rakyat. Semangat
perjuangan, pengorbanan, menegakkan kebenaran dapat merupakan identitas
untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa dan negara Indonesia.
Tambahan sedikit
akar-akar
nasionalisme indonesia yang berkembang dalam perspektif sejarah
sekaligus juga merupakan unsur-unsur indentitas nasional, yaitu nilai-
nilai yang tumbuh dan berkembang dalam sejarah terbentuknya bangsa
indonesia
Penulis
PROF.DR.H. KAELAN, M.S.
DRS. H. ACHMAD ZUBAIDI, M.SI.
DOSEN
UNIVERSITAS GAJAH MADA YOGYAKARTA
sumber
Om google
DAN
PARADIGMA
DAN
PAK Edi Kusmayadi
Dan
Saya Sendiri ^_^
0 komentar:
Posting Komentar
Trima kasiH sudah membaca artikel ( postingan ) saya..
silahkan tinggalkan komentar anda.
Karna Komentar anda sangat berarti untuk kemajuan Blog ini ^_^